Jumat, 02 Oktober 2009

Pesona Alam Kaliurang


Pemandangan nan Asri di kaki Gunung Merapi

Salah satu objek wisata alam di dekat kota Jogja bernama Kaliurang, merupakan daerah pegunungan yang berada di ketinggian 900 meter dari permukaan laut, terletak di kaki gunung Merapi menawarkan pesona keindahan dan kesejukan alam yang luar biasa.

Perjalanan menuju kaliurang dari arah Jogja akan mengingatkan kita pada lukisan pemandangan saat masih di taman kanak-kanak. Sebuah gunung dengan jalan di tengahnya serta hamparan hijau yang membentang di kedua sisinya dihiasi dengan rumah penduduk, akan menghilangkan penat dalam bingkai lukisan alam.
Diselimuti angin yang berhembus sejuk, bahkan di saat mentari tepat di atas kepala, kesejukan itu masih terasa. Udara yang menari melewati pepohonan dan turun dengan gemulai, memberi rasa segar ketika menerpa tubuh.
Pemandangan Gunung Merapi memberi sensasi tersendiri di kawasan ini. Bagaikan seorang gadis desa yang menutup tabirnya bila sengaja diperhatikan, gunung ini akan tertutup kabut seolah malu bila sengaja datang untuk melihatnya.
Menyusur sisi barat Bukit Plawangan sejauh 1100 meter, menempuh perjalanan lintas alam, melalui jalan tanah yang diapit pepohonan dan lereng rimbun, deretan 22 gua peninggalan Jepang menjadi salah satu keunikan wisata alam Kaliurang.
Di samping keindahan alamnya, Kaliurang juga mempunyai beberapa bangunan peninggalan sejarah. Diantaranya adalah Wisma Kaliurang dan Pesangrahan Dalem Ngeksigondo milik Kraton yang pernah dipakai sebagai tempat berlangsungnya Komisi Tiga Negara. Atau Museum Ullen Sentalu yang sebagian bangunannya berada di bawah tanah. Museum ini menguak misteri kebudayaan dan nilai-nilai sejarah Jawa, terutama yang berhubungan dengan putri Kraton Yogyakarta dan Surakarta pada abad ke-19.
Untuk mencapai daerah ini kita harus menempuh jarak 28 kilometer dari pusat kota Yogyakarta, Kaliurang kini menjadi sebuah kawasan wisata alam dan budaya yang memikat, serta menjadi tempat yang menyenangkan untuk rekreasi keluarga.
Ada tempat anak-anak bermain di Taman Rekreasi Kaliurang. Di dalam taman seluas 10.000 meter persegi anak-anak bisa bermain ayunan, perosotan, atau berenang di kolam renang mini. Selain itu di taman yang dihiasi oleh patung jin ala kisah 1001 malam dan beberapa jenis hewan ini, anak-anak juga bisa bermain mini car atau memasuki mulut patung seekor naga yang membentuk lorong kecil dan berakhir di bagian ekornya.

Sekitar 300 meter ke arah timur laut dari taman rekreasi terdapat Taman Wisata Plawangan Turgo. Di kawasan taman wisata ini terdapat kolam renang Tlogo Putri yang airnya berasal dari mata air di lereng Bukit Plawangan. Bermain ayunan atau bercanda bersama keluarga di taman bermain yang berada di dalam taman wisata, rasa lelah akan lebur dalam rimbunnya taman perhutani.
Melangkahkan kaki menyusuri sisi timur, melihat beberapa ekor monyet yang berloncatan dan berayun di dahan, menikmati kicau burung di jalur berbatu susun dan tangga berundak di jalan menanjak sejauh 900 meter; mungkin akan sedikit melelahkan, tetapi pemandangan Gunung Merapi di saat cuaca cerah dari Bukit Pronojiwo, akan menggantikan rasa lelah dengan kekaguman. Air minum yang dijual oleh wanita penjaja minuman di puncak Pronojiwo bisa melepas rasa dahaga sambil menikmati Merapi yang berdiri tegak di tengah rimbunnya hamparan hijau. Setiap hari libur, Merapi bisa dilihat melalui teropong yang disewakan dengan tarif Rp.3000 selama 30 menit.
Sesampainya kembali di lokasi taman bermain, bersantailah sejenak di Tlogo Muncar. Meredakan letih sambil menikmati air yang terjun di sela-sela bebatuan. Biasanya air akan mengalir dengan deras di musim penghujan.
Jika ingin menikmati pemandangan Kaliurang, para pengunjung bisa berkeliling menggunakan kereta kelinci yang dikenal dengan istilah sepoer. Kendaraan ini biasa mangkal di depan taman wisata yang dipenuhi dengan kios-kios penjaja makanan. Jalur yang dilaluinya mengitari kawasan wisata Kaliurang dari timur ke barat. Melewati gardu pandang yang terletak di sebelah barat, Merapi akan terlihat jelas ketika cuaca cerah. Tarif untuk menaiki kendaraan ini Rp.3.000 per orang jika yang naik minimal tujuh orang. Untuk perjalanan eksklusif, Rp.20.000 akan membuat perjalanan layaknya seorang bangsawan.
Bila ingin merasakan sejuknya angin dan heningnya malam di Kaliurang, berbagai villa, bungalow, pesanggrahan atau pondok wisata bisa menjadi pilihan. Tarifnya juga beragam, mulai dari yang 25 ribuan hingga 200 ribuan. Beberapa penginapan yang bisa anda nikmati, antara lain: Bukit Surya (paling disarankan), Puri Indah Inn (bintang 3), Wisma Sejahtera, dll.
Oleh-oleh khas daerah ini jangan dilupakan. Mulai dari buah-buahan produksi petani lokal hingga makanan khas yakni tempe dan tahu bacem serta jadah (makanan yang terbuat dari beras ketan dan parutan kelapa).
Hamparan hijau di kaki gunung, udara sejuk dan segala paket kemewahan alamnya, akan meredakan segala kepenatan dan memberikan kesegaran dari hiruk pikuknya perkotaan.

Wisata Pemandian Air Panas Guci

Wisata Pemandian Air Panas Guci
Guci yang terletak di kaki Gunung Slamet, tepatnya sekitar 30 kilometer dari kota Slawi, Jawa Tengah, memiliki sekitar 10 air terjun.
Di bagian atas pemandian umum pancuran 13, agak jauh sekitar satu kilometer, terdapat air terjun dengan air dingin bernama Air Terjun Jedor. Selain menikmati air, di Guci kamu juga bisa menikmati pemandangan berupa pepohonan pinus. Jika berminat bermalam, ada banyak penginapan yang bisa didatangi. Mulai dari yang kelas melati hingga hotel berbintang.
Hal lain yang juga bisa dinikmati di Guci adalah membeli sayuran segar seperti wortel, kol, slada air, tomat, sawi, buah pisang dan alpukat dengan harga yang murah. Atau makanan kecil khasnya; sate manisan ceremai.

Wisata Alam ke Jatiluhur




Wisata Alam Grama Tirta Jatiluhur, Purwakarta



Ini ada satu tempat wisata yang cukup asyik. Namanya Grama Tirta Jatiluhur, letaknya strategis mudah dicapai dengan perjalanan sejauh 120 kilometer dari Jakarta (kira-kira 2 jam perjalanan) dan 70 kilometer dari Bandung. Berada di lereng bukit danau wisata Jatiluhur seluas 83 km2 dengan keindahan alam sekelilingnya berpadu dengan barisan pegunungan indah benar-benar merupakan pilihan yang nyaman.
Grama Tirta Jatiluhur berada dalam lingkungan bendungan dengan Waduk Serbaguna Jatiluhur yang berfungsi sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air dan Pengairan.

Nikmati wisata alam dengan berjalan-jalan di alam hijau yang masih dialiri Sungai Citarum yang jernih sambil menghirup udara segar. Anda dapat menyaksikan keindahan ”Morning Glory” sambil mendengarkan kicauan burung. Bagi Anda yang menyukai rekreasi dan olahraga air, danau seluas 8.300 hektar dengan airnya yang jernih dan tersedia sepanjang tahun, dijamin bisa memuaskan Anda. Anda dapat mengelilingi waduk Jatiluhur dengan perahu motor atau dengan perahu dayung yang dapat Anda kayuh sendiri serta jetski bagi Anda yang menyukai kecepatan dan tantangan lebih. Selain itu Anda dan keluarga dapat memancing beragam jenis ikan air tawar yang dapat memberikan keasyikan dan ketenangan tersendiri serta berwisata dengan Kapal Motor mengunjungi pulau di tengah waduk Jatiluhur.
Masih berhubungan dengan air, bawalah anggota keluarga Anda ke water world alias dunia air. Seperti fasilitas semacam di tempat lain, di sini Anda sekeluarga dapat bermain air sepuas hati. Meluncur dari ketinggian sampai tercebur di kolam renang yang luas. Selain itu masih ada fasilitas bagi anak-anak, yaitu Taman Bermain, yang pasti akan menyenangkan mereka.

Di Grama Tirta Jatiluhur, kita bisa menginap di Hotel berbintang dua dan di cottages-cottages/bungalow yang menyajikan nuansa keindahan panorama alam yang dipadukan dengan Danau Wisata Jatiluhur.
Selain itu bisa untuk mengadakan berbagai acara rapat, seminar, lokakarya, maupun pelatihan sekaligus berlibur.

Lokasinya yang terletak di lingkungan alam terbuka dan tenang cocok untuk rekreasi, pelatihan Inbound maupun Outbound. Jadi daripada keukeuh bermacet ria di kota Bandung, mendingan liburan wae ke Jatiluhur euy..!!